Ular Sanca (Piton)
Sanca diketahui menyebar luas di Afrika, Asia dan Australia; beberapa jenis ular sanca diketahui sebagai ular yang terpanjang di dunia. Dikenal umumnya sebagai pythons dalam bahasa Inggris, atau sering disebut sebagai ular piton di Indonesia.
Meskipun pada umumnya publik mengenal jenis-jenis ular tersebut sebagai ular yang tak berbisa, sejatinya pada kadar tertentu masih terdapat kandungan bisa pada liurnya.
Ular sanca kembang atau ular sanca batik
Sanca kembang atau sanca batik adalah sejenis ular dari suku Pythonidae yang berukuran besar dan memiliki ukuran tubuh terpanjang di antara ular lain. Dalam bahasa Inggris, ular sanca kembang atau batik disebut sebagai reticulated python.
Sanca kembang memiliki pola lingkaran-lingkaran besar berbentuk jala (reticula, jala), tersusun dari warna-warna hitam, kecoklatan, kuning dan putih di sepanjang sisi dorsal tubuhnya. Satu garis hitam tipis berjalan di atas kepala dari moncong hingga tengkuk, menyerupai garis tengah yang membagi dua kanan kiri kepala secara simetris. Dan masing-masing satu garis hitam lain yang lebih tebal berada di tiap sisi kepala, melewati mata ke belakang.
Ular sanca kembang terpanjang di dunia
Ular Sanca Batik atau ular sanca kembang adalah ular terpanjang di dunia yang merupakan ular terbesar nomer 3 di dunia. Memiliki ukuran tubuh terpanjang di antara ular lain.
Ukuran ular jenis tersebut terbesarnya dikatakan dapat melebihi 8.5 meter dan merupakan ular terpanjang di dunia. Nama-nama lainnya adalah ular sanca; ular sawah; sawah-n-etem (Simeulue); ular petola (Ambon); dan dalam bahasa Inggris reticulated python atau kerap disingkat retics. Sedangkan nama ilmiahnya yang sebelumnya adalah Python reticulatus, kini diubah genusnya menjadi Malayopython reticulatus.
Ular terbesar di dunia adalah ular anakonda (Eunectes), ular terbesar dan terpanjang di Amerika Selatan. Ular nomer 2 terbesar adalah ular sanca bodo.
Korban tertelan ular sanca di Indonesia
- Ular sanca kembang atau sanca batik menelan Akbar (25 tahun) – Sulawesi Barat pada 28/3/2017. Sumber: Tribun News
- Ular sanca batik telah menelan korban seorang wanita bernama Wa Tiba (54 tahun) – Sulawesi Tenggara pada 14/6/2018. Sumber: Tribun News
Fakta Menarik tentang Ular Sanca Python
Python adalah jenis ular pembelit dari suku Pythonidae. Mereka membunuh mangsanya dengan meremasnya sampai mereka berhenti bernapas.
Setelah mereka membunuh binatang, mereka akan menelannya utuh.
Semuanya kecuali bulu akan dicerna. Materi yang tidak dicerna dapat ditemukan di kotoran python.
Ukuran mangsa menentukan waktu yang diperlukan untuk pencernaan. Mangsa yang lebih besar dapat membuat ular kenyang selama berminggu-minggu atau berbulan-bulan. Python makan 4-5 kali per tahun.
Mereka makan hewan liar seperti monyet, antelop (kambing dengan tanduk tegak lurus ke atas), caiman (seperti buaya kecil)…
Python menyerang mangsa mereka dari penyergapan. Mereka disamarkan dengan baik dan biasanya tersembunyi di pepohonan.
Meskipun mereka terutama berlokasi di tanah atau di pepohonan, ular piton adalah perenang yang sangat baik.
Warna kulit ular piton biasanya mirip dengan warna habitatnya. Ular berbaur dengan mudah dengan lingkungan mereka.
Orang membunuh ular sanca karena kulit cantik mereka yang digunakan dalam industri mode (baju, tas, sepatu, dll).
Python atau ular sanca, memiliki organ penginderaan panas yang membantu mereka menemukan mangsanya.
Betina bertelur 12-36 butir. Dia melindungi telur dan membuat mereka tetap hangat dengan melingkarkan tubuhnya di sekitar mereka. Ketika bayi menetas, ibu meninggalkan sarang. Ular muda harus menjaga diri dari hari pertama.
Piton adalah hewan berdarah dingin, tetapi mereka dapat meningkatkan suhu tubuh mereka melalui berjemur.
Salah satu spesies python terpanjang yang diketahui adalah Reticulated Python yang dapat mencapai 30 kaki panjangnya. Sebagian besar ular berbobot antara 118-136kg (260-300 pon).
Python bisa bergerak 1 mil per jam di tanah datar.
Di penangkaran, ular bisa hidup hingga 40 tahun.
Jenis Ular Sanca – Beberapa spesies dari keluarganya
Beberapa jenis ular sanca yang menjadi sasaran perburuan manusia; yang berukuran besar untuk diambil kulitnya yang berharga tinggi, dan yang berukuran kecil untuk dijadikan hewan timangan. Beberapa jenisnya telah menjadi langka dan bahkan terancam kepunahan, seperti jenis-jenis sanca india (Python molurus), sanca bodo (P. bivittatus), dan di beberapa daerah juga sanca kembang (P. reticulatus).
Sanca Amethyst (Morelia amethistina)
Sanca hijau arboreal (Morelia viridis)
Sanca bibir putih (Bothrochilus albertisii)
Sanca berkepala hitam (Aspidites melanocephalus)
Sanca Bodo (Python bivittatus)
Sanca Bola (Python regius)
Sanca Angola (Python anchietae)
Sanca Boelen (Simalia boeleni)
Sanca Anak atau Children (Antaresia childreni)
Sanca Macklot (Liasis mackloti)
Sanca Irian (Liasis papuana)
Sanca Ramsay atau Woma (Aspidites ramsayi)
Sanca Afrika (Python sebae)
Sanca Stimson (Antaresia stimsoni)
Sanca Timor (Malayopython timoriensis)
Sanca Darah Hitam (Python curtus)
Sanca India (Python molurus)
Sanca Olive (Liasis olivaceus)
Sanca Pygmy (Antaresia perthensis)
Sanca Melayu (Malayopython)
Python Spots (Antaresia maculosa)
Karpet Python (Morelia spilota)
Python hijau (Morelia viridis)
Sanca pelangi (Liasis fuscus)
Ular Sanca India
Python molurus atau Ajgar dalam Bahasa Hindi adalah spesies ular sanca yang ditemukan di area tropis dan subtropis di Asia Selatan. Dikenal juga sebagai sanca india, sanca ekor hitam dan sanca batu india. Spesies ini berkerabat dengan ular sanca bodo di Indonesia, perbedaannya ada pada warna kulitnya yang lebih cerah. Panjang spesies ini biasanya sekitar 3 metres (9,8 ft).
Pola warnanya keputihan atau kekuningan dengan pola bercak bervariasi dari warna cokelat ke coklat gelap. Ini bervariasi dengan medan dan habitat. Spesimen dari hutan bukit Ghats Barat dan Assam lebih gelap, sedangkan yang berasal dari Dataran Tinggi Deccan dan Pantai Timur biasanya lebih ringan atau muda.
Bacaan Lainnya
- 10 Ular Terbesar di Dunia Bersama Fotonya
- Istilah Anatomi Manusia – Gerakan dan Lokasi Anatomi Manusia
- Ikan Hiu Aneh “Berjumbai” – Terlihat Seperti Ular Daripada Seekor Ikan Hiu
- Fakta Dasar Tentang Singa: Ciri-Ciri, Habitat, Klasifikasi Ilmiah
- Sistem Reproduksi Manusia, Hewan dan Tumbuhan
- 10 Kota Terbesar di Dunia
- 10 Kota Terbesar di Amerika
- Kota Paris – Top 10 Obyek Wisata Yang Harus Anda Kunjungi
- Tokyo – Top 10 Obyek Wisata Yang Harus Anda Kunjungi
- Singapura – Top 10 Obyek Wisata Yang Harus Anda Kunjungi
- 24 Foto Yang Menunjukkan Mengapa Wisatawan Memilih Kyoto Sebagai Kota Terbaik Di Dunia
- Cara Membeli Tiket Pesawat Murah Secara Online Untuk Liburan Atau Bisnis
- Puncak Gunung Tertinggi Di Dunia dimana?
- Test IPA: Planet Apa Yang Terdekat Dengan Matahari?
- 10 Cara Belajar Pintar, Efektif, Cepat Dan Mudah Di Ingat – Untuk Ulangan & Ujian Pasti Sukses!
- Apakah Produk Pembalut Wanita Aman?
- Penyebab dan Cara Mengatasi Iritasi atau Lecet Pada Daerah Kewanitaan Akibat Pembalut Wanita
- Kepalan Tangan Menandakan Karakter Anda – Kepalan nomer berapa yang Anda miliki?
- 7 Cara Untuk Menguji Apakah Dia, Adalah Teman Sejati Anda Atau Bukan BFF (Best Friend Forever)
Unduh / Download Aplikasi HP Pinter Pandai
Respons “Ooo begitu ya…” akan lebih sering terdengar jika Anda mengunduh aplikasi kita!
Siapa bilang mau pintar harus bayar? Aplikasi Ilmu pengetahuan dan informasi yang membuat Anda menjadi lebih smart!
Sumber bacaan: Reptile Knowledge