Apa yang dimaksud partikel materi?
Partikel materi adalah bagian-bagian terkecil dari suatu materi yang memiliki sifat materi itu. Dengan kata lain, partikel materi akan memiliki sifat yang sama dengan materi tersebut. Partikel materi tersebut dapat berbentuk atom, ion, atau molekul. Ayo kita perhatikan penjelasan uraian berikut ini.
Jenis partikel materi jenisnya yaitu:
Molekul terbagi lagi menjadi 2 (dua), yaitu:
- Molekul unsur
- Molekul senyawa
Atom
Atom merupakan partikel terkecil dari suatu unsur yang masih memiliki sifat-sifat yang sama dengan unsur tersebut. Jika sebatang besi dibagi dua maka tiap potongan masih memiliki sifat-sifat besi, bila potongan tersebut dibagi dan dibagi lagi, maka pada akhirnya diperoleh partikel terkecil yang masih memiliki sifat-sifat besi. Partikel terkecil itulah yang disebut dengan atom, atom besi. Sampai dengan abad 19, atom diyakini sebagai partikel terkecil yang sudah tidak dapat dibagi lagi (a = tidak, tomos = terbagi).
Akan tetapi, sejak penghujung abad 19 diketahui bahwa atom terbagi lagi menjadi partikel subatom, yaitu proton, elektron dan neutron. Akan tetap, jika atom tersebut diuraikan kembali menjadi partikel subatomnya, maka sifat unsurnya akan hilang. Oleh karena itulah atom didefinisikan sebagai partikel terkecil dari unsur yang memiliki sifat unsur tersebut.
Gagasan tentang atom pertama kali dikemukakan oleh Democritus, seorang ahli filsafat dari Yunani yang hidup pada abad ke-4 sebelum Masehi (400-370 SM). Democratus beranggapan bahwa pembagian materi tersebut sifatnya diskontinu yang berarti bila suatu materi dibagi dan dibagi lagi maka akhirnya diperoleh partikel terkecil yang tak dapat dibagi lagi. Pendapat lain dikemukakan oleh Aristoteles (384-332 SM) yang mengatakan bahwa pembagian materi bersifar kontinu, artinya pembagian materi dapat berlanjut tanpa batas.
Selama kurang lebih 22 abad gambaran atom tidak mengalami perkembangan. Barulah pada tahun 1803, setelah penemuan hukum kekekalan massa dan hukum perbandingan tetap, John Dalton yang merupakan seorang guru sekolah dari Inggris yang ahli dalam ilmu fisika dan kimia menunjukkan suatu teori yang didasari dengan percobaan, dan secara tegas mengatakan bahwa materi-materi terdiri atas atom-atom.
Postulat-postulat (tesis, disertasi, asumsi) dasar dari teori atom Dalton:
- Setiap materi terbagi menjadi partikel-partikel terkecil yang disebut dengan atom
- Unsur bisa disebut sebagai suatu materi yang tersusun atas atom sejenis
- Atom-atom dari suatu unsur yang identik tetap berbeda dari atom unsur lain
- Senyawa bisa dikatakan sebagai materi yang terdiri atas dua jenis atom atau lebih dengan perbandingan tertentu
- Reaksi kimia merupakan proses penataan ulang atau biasa disebut dengan reorganisasi atom-atom. Suatu atom tak bisa diciptakan maupun dimusnahkan atau diubah menjadi atom unsur lain pada suatu reaksi
Teori atom Dalton dapat menjelaskan berbagai penemuan pada masa itu, seperti hukum kekekalan massa dan hukum perbandingan tetap.
Penjelasan Hukum Kekekalan Massa
Teori atom Dalton menyatakan bahwa atom tidak dapat dimusnahkan atau diciptakan atau diubah menjadi atom lain. Artinya, jenis dan jumlah atom sebelum dan sesudah reaksi adalah sama. Dengan demikian tidak ada perubahan massa.
Penjelasan Hukum Perbandingan Tetap
Menurut Dalton, senyawa terbentuk dari penggabungan atom-atom dalam perbandingan tertentu. Oleh karena atom-atom suatu unsur adalah identik maka jika perbandingan jumlah atomnya tertentu maka perbandingan massanya pun tertentu pula.
Molekul
Dua atau lebih atom yang sama atau berbeda dapat bergabung membentuk molekul. Teori atom Dalton menyatakan bahwa senyawa terdiri atas dua jenis atom atau lebih. Bagian terkecil dari suatu senyawa yang bersifat netral disebut molekul. Jadi molekul adalah spesi (butiran) netral yang terdiri atas dua jenis atau lebih atom.
Unsur-unsur yang berbentuk molekul antara lain hidrogen, nitrogen, oksigen, klorin, bromin, iodin, fosfor, dan belerang. Unsur-unsur logam, dan unsur-unsur gas mulia (helium, neon, argon, kripton, xenon, dan radon) terdiri atas atom-atom. Boron, karbon, dan silikon yang sebenarnya membentuk molekul-molekul raksasa (jumlah atom dalam satu molekul tidak terbatas) dianggap terdiri atas atom-atom.
Ion
Ion adalah atom atau kumpulan atom yang bermuatan listrik. Ion terbagi menjadi dua jenis, yaitu kation dan anion. Kation disebut juga ion bermuatan positif. Kation terbentuk jika atom logam atau kelompok atom melepas elektron. Anion disebut juga ion bermuatan negatif. Anion terbentuk jika atom nonlogam menangkap elektron.
Ion dapat berupa atom atau kumpulan atom yang bermuatan listrik. Tidak semua senyawa terdiri atas molekul, tetap banyak juga yang terdiri atas ion-ion. Ion merupakan atom atau gugus atom yang memiliki muatan listrik. Senyawa yang terdiri ats ion-ion disebut senyawa ion, sedangkan senyawa terdiri atas molekul disebut senyawa molekul. Suatu senyawa ion terdiri atas suatu ion positif (kation) dan suatu ion negatif (anion).
Beberapa contoh dari senyawa ion seperti:
- Natrium klorida (NaCl), yang terdiri atas ion natrium positif (Na+) dan ion klorida negatif (Cl-)
- Natrium hidroksida (NaOH), yang terdiri atas ion natrium positif (Na+) dan ion hidroksida negatif (OH-)
Soal dan Jawaban Partikel Materi
Bagian terkecil dari suatu materi yang masih memiliki sifat materi tersebut disebut…
Jawaban:
Atom.
Pembahasan:
Atom menentukan sifat suatu zat, dan tidak dapat dipisah lagi menjadi partikel lain melalui reaksi kimia.
Atom tersusun dari proton, neutron dan elektron. Setiap unsur memiliki susunan partikel penyusun atom yang berbeda-beda, yang membuat perbedaan sifat-sifatnya.
Unsur adalah materi atau zat yang tidak dapat dipisah lagi menjadi unsur lain melalui reaksi kimia.
Contoh unsur adalah karbon (lambang unsur C), besi (Fe), emas murni (Au) dan oksigen (O).
Dua atau lebih unsur dapat bergabung membentuk senyawa. Sifat senyawa yang dihasilkan berbeda dengan sifat unsur-unsur pembentuknya. Misalnya air (H2O) adalah senyawa yang terbentuk dari unsur hidrogen (H) dan oksigen (O).
Molekul adalah gabungan atom, baik atom-atom yang sejenis maupun atom-atom yang tidak sejenis. Molekul dapat berupa molekul senyawa atau molekul unsur.
Bentuk partikel asam sulfat saat berada dalam air adalah…
A. molekul
B. ion negatif
C. ion
D. ion molekul
E. ion positif
Jawaban:
C. Ion.
Perhatikan sifat-sifat zat berikut!
(1) Volume tetap.
(2) Susunan partikel sangat teratur.
(3) Bentuk berubah sesuai wadahnya.
(4) Jarak antar partikelnya sangat berjauhan.
(5) Partikel sangat sulit meninggalkan kelompok.
Sifat-sifat zat padat terdapat pada nomor?
A. (1), (3), dan (4)
B. (1), (2), dan (5)
C. (2), (3), dan (5)
D. (3), (4), dan (5)
Pembahasan:
Sifat – sifat zat pada meliputi:
(1) Volume tetap
(2) Susunan partikel sangat teratur
(3) Bentuk benda selalu tetap
(4) Jarak antar partikelnya sangat berdekatan
(5) Partikel sangat sulit meninggalkan kelompok
Jadi, sifat – sifat zat padat terdapat pada nomor (1), (2), dan (5).
Jawaban: B. (1), (2), dan (5).
Bentuk molekul diatomik dimiliki oleh…
A. fosfor
B. belerang
C. gula
D. amoniak
E. flour
Jawaban:
E. Flour.
Senyawa yang memiliki bentuk partikel ion adalah…
A. amoniak
B. natrium klorida
C. gula
D. asam sulfat
E. gas hidrogen
Jawaban:
B. Natrium klorida.
Zat berikut memiliki partikel penyusun atom, kecuali…
A. seng
B. emas
C. helium
D. gula
E. kripton
Jawaban:
D. Gula.
Molekul diatomik adalah…
Jawaban:
Molekul diatomik adalah molekul yang hanya terdiri dari dua atom. Kedua atom tersebut dapat berupa unsur yang sama maupun berbeda. Awalan di- pada kata diatomik berasal dari bahasa Yunani yang artinya dua.
Berikan contoh dari molekul diatomik!
Jawaban:
Contoh contoh molekul unsur diatomik yakni:
a. hidrogen H2
b. nitrogen N2
c. oksigen O2
d. fluor F2
e. klor Cl2
f. iod I2
g. brom Br2
Molekul poliatomik adalah…
Molekul poliatomik adalah molekul yang terdiri dari dua atom atau lebih dengan atom-atom berikatan kovalen atau dari suatu kompleks logam yang dapat dianggap bertindak sebagai suatu unit tunggal dalam konteks kimia asam basa atau dalam pembentukan garam. Molekul diatomik adalah molekul yang hanya terdiri dari dua atom.
Contoh molekul poliatomik…
Jawaban:
- H2SO4
- CH3COOH
- Na2CO3
- NaCl
- C2H4
Gas yang membentuk partikel berupa atom adalah gas….
A. argon
B. hidrogen
C. karbondioksida
D. nitrogen
E. karbonmonoksida
Jawaban:
Atom karbon yang paling umum memiliki enam proton dan enam neutron dalam nukleusnya. Berapa nomor atom dan jumlah massa atom karbon ini?
Jawaban:
Jika sebuah atom karbon memiliki enam proton dalam nukleusnya, nomor atomnya adalah 6. Jika ia juga memiliki enam neutron dalam nukleusnya, maka jumlah massa adalah 6 + 6, atau 12.
Berikan contoh produk sehari-hari yang mengandung partikel materi atom, oion dan molekul!
Jawaban:
Berikut ini adalah produk kimia yang mengandung konsep atom, ion, dan molekul.
1. Jam Atomik
Jam atomik diluncurkan oleh NIST Amerika Serikat
pada 29 Desember 1999. Jam atomik ini mengukur emisi
cahaya yang dipancarkan oleh atom cesium yang jatuh pada
rongga gelombang mikro.
2. Garam Dapur dan Gula Pasir
Pada garam dapur terdapat atom Na dan Cl. Atom Na dan Cl ini berubah menjai ion Na+ dan Cl– sehingga dapat bergabung membentuk garam (NaCl). Begitu juga dengan gula pasir yang mengandung aom C, H, dan O.
Atom-atom C, H, dan O bergabung membentuk molekul gula (C6 H12O6).
3. Minuman Isotonik
Setelah berolahraga, Anda akan kehilangan cukup banyak ion-ion. Oleh karena itu, minuman isotonik untuk menggantikan ion-ion tubuh yang
hilang tersebut. Produk minuman isotonik merupakan contoh produk yang mengandung ion dan menerapkan konsep ion di dalamnya. Contoh ion yang terdapat dalam minuman isotonik adalah ion Ca2+ dan Fe3+.
Isotop uranium memiliki nomor atom 92 dan jumlah massa 235. Berapakah jumlah proton dan neutron dalam inti atom ini?
Jawaban:
Jika jumlah atom uranium adalah 92, maka itu adalah jumlah proton dalam nukleus. Karena jumlah massa adalah 235, maka jumlah neutron dalam nukleus adalah 235 – 92, atau 143.
Beberapa Senyawa Sodium Ditambahkan ke Makanan
Senyawa Sodium | Digunakan dalam makanan |
---|---|
Sodium acetate | pengawet, pengatur keasaman |
Sodium adipate | asam makanan |
Sodium alginate | pengental, getah nabati, stabilizer, agen pembentuk gel, pengemulsi (campuran khusus) |
Sodium aluminum phosphate | regulator keasaman, pengemulsi |
Sodium aluminosilicate | agen anticaking. untuk mencegah pembentukan benjolan dan untuk memudahkan pengemasan |
Sodium ascorbate | antioksidan. mencegah proses oksidasi molekul lain |
Sodium benzoate | pengawet |
Sodium bicarbonate | garam mineral |
Sodium bisulfite | pengawet, antioksidan |
Sodium carbonate | garam mineral |
Sodium carboxymethylcellulose | pengemulsi |
Sodium citrates | asam makanan |
Sodium dehydroacetate | preservative |
Sodium erythorbate | antioksidan |
Sodium erythorbin | antioksidan |
Sodium ethyl para-hydroxybenzoate | pengawet |
Sodium ferrocyanide | agen anticaking. untuk mencegah pembentukan benjolan dan untuk memudahkan pengemasan |
Sodium formate | preservative |
Sodium fumarate | asam makanan |
Sodium gluconate | stabilisator. pengatur keseimbangan |
Sodium hydrogen acetate | pengawet, pengatur keasaman |
Sodium hydroxide | garam mineral |
Sodium lactate | asam makanan |
Sodium malate | asam makanan |
Sodium metabisulfite | pengawet, antioksidan, zat pemutih |
Sodium methyl para-hydroxybenzoate | pengawet |
Sodium nitrate | pengawet, pengawet warna |
Sodium nitrite | pengawet, pengawet warna |
Sodium orthophenyl phenol | pengawet |
Sodium propionate | pengawet |
Sodium propyl para-hydroxybenzoate | pengawet |
Sodium sorbate | pengawet |
Sodium stearoyl lactylate | pengemulsi |
Sodium succinates | regulator keasaman, penambah rasa |
Sodium salts of fatty acids | pengemulsi, penstabil, agen anticaking |
Sodium sulfite | garam mineral, pengawet, antioksidan |
Sodium sulfite | pengawet, antioksidan |
Sodium tartrate | asam makanan |
Sodium tetraborate | pengawet |
Sebagai contoh, atom karbon memiliki nomor massa 12 dan nomor atom 6. Tentukan:
a. aturan penulisan dari atom karbon tersebut
b. jumlah proton
c. jumlah elektron
d. jumlah neutron
Jawaban:
a. Aturan penulisan dari atom karbon adalah C karena
atom karbon memiliki nomor massa (A) = 12 dan nomor
atom (Z) = 6.
b. Jumlah proton (Z) = 6.
c. Jumlah elektron (Z) = 6.
d. Jumlah neutron = nomor massa (A) – nomor atom (Z) = 12 – 6 = 6
Bacaan Lainnya
- Hukum Coulomb – Gaya Elektrostatik dan Konstanta Coulomb – Beserta Contoh Soal dan Jawaban
- Rumus dan Cara Menghitung Medan Listrik Bersama Contoh Soal dan Jawaban
- Bagaimana Albert Einstein mendapatkan rumus E=mc² ?
- Cara Mengemudi Aman Pada Saat Mudik atau Liburan Panjang
- Jenis Virus Komputer – Cara Gratis Mengatasi Dengan Windows Defender
- Cara Menghentikan Penindasan Bullying
- Cara menjaga keluarga Anda aman dari teroris – Ahli anti-teror menerbitkan panduan praktis
- Apakah Anda Memerlukan Asuransi Jiwa? – Cara Memilih Asuransi Jiwa Untuk Pembeli Yang Pintar
- Ibu Hamil Dan Bahaya Kafein – Sayur & Buah Yang Baik Pada Masa Kehamilan
- Daftar Jenis Kanker: Pemahaman Kanker, Mengenal Dasar-Dasar, Contoh Kanker, Bentuk, Klasifikasi, Sel dan Pemahaman Penyakit Kanker Lebih Jelas
- Penyebab Dan Cara Mengatasi Iritasi Atau Lecet Akibat Pembalut Wanita
- Apakah Produk Pembalut Wanita Aman?
- Sistem Reproduksi Manusia, Hewan dan Tumbuhan
- Cara Mengenal Karakter Orang Dari 5 Pertanyaan Berikut Ini
- Kepalan Tangan Menandakan Karakter Anda & Kepalan nomer berapa yang Anda miliki?
Unduh / Download Aplikasi HP Pinter Pandai
Respons “Ooo begitu ya…” akan lebih sering terdengar jika Anda mengunduh aplikasi kita! Siapa bilang mau pintar harus bayar? Aplikasi Ilmu pengetahuan dan informasi yang membuat Anda menjadi lebih smart!
Sumber bacaan: Libretexts, Saylordotorg
Pinter Pandai “Bersama-Sama Berbagi Ilmu”
Quiz | Matematika | IPA | Geografi & Sejarah | Info Unik | Lainnya | Business & Marketing