Definisi Monarki
Etimologi Monarki: dari bahasa Yunani mono, tunggal dan archè, kekuasaan, otoritas, perintah.
Monarki adalah sistem politik di mana kekuasaan dipegang oleh satu pemimpin, raja atau penguasa. Awalnya, kekuatan ini dilegitimasi oleh hubungan spiritual yang dimiliki raja dengan dewa.
Rezim monarki dapat bervariasi sesuai dengan kekuasaan yang dipegang oleh raja, dari semua kekuatan politik hingga peran simbolis:
- Dengan hak ilahi (by divine right): kekuatannya memancar, “oleh kasih karunia Tuhan”, dari kehendak keilahian.
- Absolut: kekuasaannya hanya dibatasi oleh “hukum dasar” (lihat di bawah) dan hukum ilahi.
- Perusahaan: raja harus mendapatkan persetujuan dari perusahaan (di Abad Pertengahan).
- Konstitusional: kekuasaannya dibatasi oleh konstitusi.
- Parlementer: monarki konstitusional di mana pemerintah bertanggung jawab kepada parlemen.
Tapi: Sebuah monarki bisa menjadi parlementer DAN konstitusional (contoh: Belgia)
Baca juga: Monarki Eropa yang Paling Lama Berkuasa (Kaisar, Raja dan Pangeran)
Di Prancis, di Rezim Lama, monarki bersifat absolut. Tidak ada konstitusi tertulis, tetapi “hukum dasar” adat, yang lebih tinggi dari semua hukum lain dan yang tidak dapat diubah oleh raja. Yang paling terkenal adalah hukum “Salic” yang mengecualikan perempuan dari suksesi takhta.
Dinasti menunjuk garis raja yang memiliki nenek moyang yang sama (misalnya Merovingian, Carolingian, Capetian, Bourbon, Grimaldi, Windsor…).
Raja adalah monarki yang memegang kekuasaan seumur hidup secara turun temurun atau terkadang secara elektif. Beberapa kepala negara, ditunjuk oleh rekan-rekan mereka (Malaysia, Uni Emirat Arab juga raja, seperti kaisar dan, dalam arti luas, setiap tiran atau diktator.
Baca juga: Elit Politik | Elit dan Kepemimpinan Politik | Penjelasan dan Contoh
Di negara-negara Muslim
Di negara-negara Muslim, rezim monarki dapat mengambil nama kesultanan atau emirat:
Kesultanan adalah sistem politik yang mirip dengan monarki: pemerintahan di mana kekuasaan tertinggi ada di tangan seorang sultan (kepala negara Muslim). Sultan dapat menjadi raja absolut atau dengan otoritas yang dibatasi secara konstitusional.
Emirat juga mirip dengan monarki. Kekuasaan di sini ada di tangan seorang emir (penguasa negara Muslim); emir dapat menjadi raja absolut atau dengan otoritas yang dibatasi secara konstitusional.
Baca juga: Panduan Wisata Asia | Buku Petunjuk Perjalanan (Travel Guide) dan Tempat untuk Dikunjungi
Apa ciri-cirinya?
1. Rezim di mana otoritas politik dijalankan oleh seorang individu dan delegasinya (sebagai lawan dari aristokrasi, demokrasi, oligarki).
2. Rezim politik di mana pemegang kekuasaan menjalankannya berdasarkan hak yang tepat: hak ilahi, keturunan (berlawanan dengan republik).
3. Negara yang memiliki rezim seperti itu, kerajaan.
Daftar negara monarki di dunia
Andora
Antigua dan Barbuda
Arab Saudi
Australia
Bahama
Bahrain
Barbados
Belanda
Belgium
Belize
Bhutan
Brunei
Denmark
Denmark
Granat (Grenade)
Inggris
Jamaika
Jepang
Kamboja
Kanada
Kuwait
Lesotho
Liechtenstein
Luksemburg
Malaysia
Maroko
Norway
Oman
Papua Nugini
Pulau Solomon
Qatar
Saint Kitts dan Nevis
Saint Vincent dan Grenadines
Samoa
Selandia Baru
Spanyol
St Lucia
Swaziland
Swedia
Swedia
Thailand
Tonga
Tuvalu
Uni Emirat Arab
Vatikan
Yordania
Tingkat Gelar Kebangsawanan Eropa | Dari Teratas (Raja) sampai Terbawah (Knight)
Sumber bacaan: CleverlySmart, Britannica
Pinter Pandai “Bersama-Sama Berbagi Ilmu”
Quiz | Matematika | IPA | Geografi & Sejarah | Info Unik | Lainnya | Business & Marketing