Cara menurunkan tekanan darah tinggi

Gaya hidup yang tidak sehat akan meningkatkan tekanan darah Anda dari waktu ke waktu. Dan semakin tinggi tekanan darah Anda, semakin tinggi risiko Anda terkena stroke atau serangan jantung di masa depan. Berbagai cara untuk menurunkan tekanan darah tinggi dapat ditemukan dimana-mana. Tetapi cara dibawah ini dapat menurunkan tekanan darah tinggi secara efektif dan bertahan lama.

Tetapi kabar baiknya adalah bahwa jika Anda memiliki tekanan darah tinggi, perubahan gaya hidup yang sehat akan membantu menurunkannya. Dan Anda tidak harus menunggu sampai Anda memiliki tekanan darah tinggi untuk membuat perubahan gaya hidup sehat. Semakin Anda dapat mengurangi tekanan darah Anda, semakin rendah risiko serangan jantung atau stroke.

Cara menurunkan tekanan darah tinggi — Cara Menurunkan Tekanan Darah Tinggi Secara Efektif dan Tanpa Obat-Obatan

1. Makan dengan sedikit garam

Terlalu banyak garam meningkatkan tekanan darah Anda, jadi penting untuk makan sesedikit mungkin. Bahkan, beberapa orang dengan tekanan darah tinggi mungkin dapat menghindari obat tekanan darah dengan mengurangi garam.

Sebagian besar garam yang Anda makan bukan yang Anda tambahkan ke makanan Anda, tetapi dalam makanan siap saji seperti roti, sereal sarapan, dan makanan siap saji.

Jangan tambahkan garam ke makanan saat memasak atau di meja. Saat berbelanja makanan, periksa label dan pilih opsi rendah garam ketika Anda bisa.

2. Makan lebih banyak buah dan sayuran

Makan lebih banyak buah dan sayuran membantu menurunkan tekanan darah Anda. Orang dewasa harus makan setidaknya lima porsi buah dan sayuran setiap hari. Satu porsi adalah 80 gram, atau kira-kira sebesar kepalan tangan Anda.

Cobalah untuk makan berbagai buah dan sayuran yang berbeda. Tapi hati-hati untuk menambahkan garam, gula atau lemak. Berikut adalah “Makanan Penurun Darah Tinggi“.

3. Tetaplah menjaga berat badan yang sehat

Menurunkan berat badan, jika Anda perlu, akan membantu menurunkan tekanan darah dan mengurangi risiko masalah kesehatan Anda. Cara terbaik untuk menurunkan berat badan adalah dengan memilih lebih banyak makanan rendah lemak dan rendah kalori, dan meningkatkan aktivitas fisik Anda.

Tetapkan tujuan realistis Anda. Buat perubahan kecil pada kebiasaan makan dan tingkat aktivitas Anda yang dapat Anda pertahankan seumur hidup.

4. Minum lebih sedikit alkohol

Jika Anda minum terlalu banyak alkohol, ini akan meningkatkan tekanan darah Anda dari waktu ke waktu. Batas yang direkomendasikan saat ini adalah 14 unit alkohol per minggu untuk pria dan wanita. Satu unit kira-kira setengah pint bir atau sari buah apel, segelas kecil anggur, atau satu ukuran alkohol.

Jika Anda tetap menggunakan batas alkohol yang direkomendasikan, ini akan membantu menurunkan tekanan darah Anda.

5. Olah raga dan beraktivitas

Menjadi cukup aktif selama 30 menit dalam 5 kali seminggu dapat menjaga kesehatan jantung Anda dan dapat menurunkan tekanan darah Anda. Jika Anda tidak dapat menemukan 30 menit di hari Anda, meningkatkan aktivitas Anda bahkan dengan jumlah kecil dapat membantu.

Pikirkan tentang bagaimana Anda bisa lebih aktif dalam kehidupan sehari-hari Anda. Setiap aktivitas yang membuat Anda merasa hangat dan sedikit kehabisan nafas adalah hal yang ideal.

6. Kurangi stres Anda

Stres kronis dapat menyebabkan tekanan darah tinggi. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk menentukan efek stres kronis pada tekanan darah. Stres sesekali juga dapat berkontribusi terhadap tekanan darah tinggi jika Anda bereaksi terhadap stres dengan makan makanan yang tidak sehat, minum alkohol atau merokok.

Luangkan waktu untuk memikirkan apa yang menyebabkan Anda merasa stres, seperti pekerjaan, keluarga, keuangan, atau penyakit. Setelah Anda tahu apa yang menyebabkan stres Anda, pertimbangkan bagaimana Anda dapat menghilangkan atau mengurangi stres. Berikut adalah 10 Cara Dan Strategi Melawan Stres Yang Efektif – Terbukti Secara Ilmiah.

7. Kurangi kafein

Peran kafein dalam tekanan darah masih diperdebatkan. Kafein dapat meningkatkan tekanan darah hingga 10 mm Hg pada orang yang jarang mengkonsumsinya. Tetapi orang yang minum kopi secara teratur mungkin mengalami sedikit atau tidak berpengaruh pada tekanan darah mereka.

Meskipun efek jangka panjang kafein terhadap tekanan darah tidak jelas, mungkin tekanan darah mungkin sedikit meningkat.

Untuk melihat apakah kafein meningkatkan tekanan darah Anda, periksa tekanan Anda dalam 30 menit setelah minum minuman berkafein. Jika tekanan darah Anda meningkat 5 hingga 10 mm Hg, Anda mungkin sensitif terhadap efek peningkatan tekanan darah dari kafein. Bicarakan dengan dokter Anda tentang efek kafein terhadap tekanan darah Anda.

8. Pantau tekanan darah Anda di rumah dan temui dokter Anda secara teratur

Pemantauan dari rumah dapat membantu Anda untuk mengawasi tekanan darah Anda, memastikan perubahan gaya hidup Anda bekerja, dan memperingatkan Anda dan dokter Anda terhadap komplikasi kesehatan yang potensial. Monitor tekanan darah tersedia secara luas dan tanpa resep. Bicarakan dengan dokter Anda tentang pemantauan rumah sebelum Anda memulai.

Kunjungan rutin dengan dokter Anda juga merupakan kunci untuk mengendalikan tekanan darah Anda. Jika tekanan darah Anda terkontrol dengan baik, periksa dengan dokter Anda tentang seberapa sering Anda perlu memeriksanya. Dokter Anda mungkin menyarankan untuk memeriksanya setiap hari atau lebih jarang.

Jika Anda membuat perubahan dalam pengobatan Anda atau perawatan lain, dokter Anda mungkin menyarankan Anda memeriksa tekanan darah Anda mulai dua minggu setelah perubahan perawatan dan seminggu sebelum janji Anda berikutnya. Baca juga: Makanan Penurun Darah Tinggi – Terbukti Secara Sains

Bacaan Lainnya

Informasi: Pinter Pandai bukan sebagai pengganti Dokter. Jika Anda memiliki tanda-tanda atau gejala-gejala di atas atau pertanyaan lainnya, konsultasikanlah dengan dokter Anda. Tubuh masing-masing orang / individu berbeda. Selalu konsultasikan ke Dokter untuk menangani kondisi kesehatan Anda.

Sumber bacaan: Blood Pressure UK, Mayo Clinic