Tips untuk membantu cara menghilangkan karang gigi

Taruhan terbaik Anda adalah tidak membiarkan bentuk karang gigi di gigi Anda. Berikut adalah tips dan caranya untuk menghilangkan karang gigi:

1. Sikat secara teratur, dua kali sehari selama 2 menit setiap kali

Menggosok gigi 30 detik dua kali sehari tidak akan menghilangkan plak atau mencegah karang gigi. Gunakan sikat dengan bulu lembut yang cukup kecil untuk masuk ke mulut Anda dan sela-sela gigi. Pastikan untuk menggosok permukaan yang sulit dijangkau di belakang gigi Anda dan pada geraham belakang Anda. Menggosok gigi secara vertikal, horizontal dan memutar adalah 3 rangkaian yang paling baik untuk mengurangi atau menghilangkan karang gigi.

2. Gunakan sikat gigi elektrik

Penelitian telah menemukan bahwa sikat gigi elektronik atau yang bertenaga dapat menyingkirkan plak lebih baik daripada model manual. Tidak peduli jenis apa yang Anda gunakan, pastikan ia memiliki persetujuan Asosiasi Gigi Indonesia. Ini telah mengalami kontrol kualitas yang ketat dan uji keamanan. Dengan menggunakan sikat gigi elektrik Anda dapat membantu untuk menghilangkan karang gigi.

3. Pilih pasta gigi pengontrol karang gigi dengan fluorida

Fluorida akan membantu memperbaiki kerusakan enamel. Beberapa produk memiliki zat yang disebut triclosan yang melawan bakteri dalam plak.

4. Gunakan benang floss

Tidak peduli seberapa baik Anda dengan sikat gigi, benang gigi adalah satu-satunya cara untuk menghilangkan plak di antara gigi dan menjauhkan karang gigi keluar dari area-area yang sulit dijangkau ini.

5. Bilas setiap hari dengan obat kumur mulut

Gunakan obat kumur antiseptik setiap hari untuk membantu membunuh bakteri yang menyebabkan plak.

6. Perhatikan makanan dan minuman Anda

Bakteri di mulut Anda berkembang pada makanan manis dan bertepung. Ketika mereka terpapar makanan tersebut, mereka melepaskan asam berbahaya. Cobalah untuk makan makanan sehat dan batasi jumlah makanan manis yang Anda makan.

Hal itu juga berlaku untuk camilan. Setiap kali Anda makan, Anda juga memberi makan bakteri di mulut Anda. Anda tidak harus menyerah pada makanan manis atau kudapan antara waktu makan. Perhatikan saja seberapa sering Anda memanjakan diri. Sikat dan minum banyak air selama dan setelah makan.

7. Jangan merokok

Studi menunjukkan bahwa orang yang merokok atau menggunakan produk tembakau lainnya lebih cenderung memiliki karang gigi.

8. Bersihkan dengan baking soda

Selama bertahun-tahun, orang telah menggunakan baking soda sebagai zat pembersih untuk gigi. Ini sedikit abrasif sehingga melapisi dan mengikir hal-hal buruk dari permukaan enamel. Yang perlu Anda lakukan adalah mengambil (hanya) satu sendok makan soda kue (baking soda). Tambahkan sejumput garam. Kemudian, basahi sikat gigi dan celupkan ke dalam campuran. Bersihkan gigi seperti biasanya dan bilas sampai bersih.

Setelah karang gigi terbentuk, hanya dokter gigi profesional yang dapat menghapusnya dari gigi Anda. Jadi, kunjungi dokter gigi Anda setiap 6 bulan untuk menghilangkan plak dan tartar apa pun yang mungkin telah terbentuk dan untuk mencegah masalah lebih lanjut.

Karang gigi adalah

Ketika beberapa lapisan plak bergabung dengan mineral yang ada dalam air liur Anda, ia mengeras menjadi substansi kalsifikasi berkapur putih (atau agak gelap) yang disebut tartar.

Bahkan jika Anda merawat gigi Anda di rumah, Anda masih memiliki bakteri di mulut Anda. Mereka mencampur dengan protein dan produk sampingan makanan untuk membentuk film lengket yang disebut plak gigi. Lendir atau cairan ini melapisi gigi Anda, berada di bawah garis gusi Anda dan menempel pada tambalan atau pekerjaan gigi lainnya. Plak membawa bakteri yang dapat merusak enamel gigi dan menyebabkan gigi berlubang. Tetapi jika Anda membuang plak secara teratur, Anda dapat mencegah kerusakan gigi permanen dan penyakit gusi.

Masalah yang lebih besar muncul, namun, jika plak tetap di gigi Anda dan mengeras menjadi karang gigi. Menghilangkan karang gigi yang sudah terbentuk merupakan hal yang sangat susah. Anda harus ke dokter gigi untuk membersihkannya.

Tartar, juga disebut kalkulus, terbentuk di bawah dan di atas garis gusi. Ini kasar dan berpori dan dapat menyebabkan gusi surut dan penyakit gusi. Itu harus dihapus dengan alat khusus di tempat dokter gigi.

Bacaan Lainnya

• Penyebab Gigi Copot
• Penyebab gigi berlubang
• Hal yang mempengaruhi produksi ASI – Penyebab Kurangnya atau Berlebihan ASI
• Apa Manfaat Lidah Buaya Untuk Tubuh Anda? Baca Khasiat Kesehatan dan Kecantikan – Cara Menggunakannya dan Risiko
• Anak Bertanya Ibunya Hampir 300 Pertanyaan Per Hari
• 10 Cara Memotivasi Anak Untuk Belajar Agar Menjadi Pintar
• Ibu Hamil Dan Bahaya Kafein – Sayur & Buah Yang Baik Pada Masa Kehamilan
• Cara Cepat Hamil – Tingkatkan Peluang Anda Untuk Lebih Cepat Hamil
• Penyebab Bayi Lahir Cacat
• Stem Cell “Sel Punca” – Regenerasi Sel, Pengertian, Manfaat, Aplikasi Pengobatan

• Daftar Jenis Kanker: Pemahaman Kanker, Mengenal Dasar-Dasar, Contoh Kanker, Bentuk, Klasifikasi, Sel dan Pemahaman Penyakit Kanker Lebih Jelas
• Penyakit Difteri Penularan, Penyebab, Gejala, Perawatan dan Pencegahan
• Rumus Menghitung Berat Badan Ideal (BMI)
• Penyakit Kusta Penularan, Penyebab, Gejala, Perawatan dan Pencegahan
• Sakit Punggung: Penyebab, gejala, pencegahan dan perawatan
• Penyebab Dan Cara Mengatasi Iritasi Atau Lecet Akibat Pembalut Wanita
• Sistem Reproduksi Manusia, Hewan dan Tumbuhan
• Cara Mengenal Karakter Orang Dari 5 Pertanyaan Berikut Ini
• Kepalan Tangan Menandakan Karakter Anda & Kepalan nomer berapa yang Anda miliki?

Informasi: Pinter Pandai bukan sebagai pengganti Dokter. Jika Anda memiliki tanda-tanda atau gejala-gejala di atas atau pertanyaan lainnya, konsultasikanlah dengan dokter Anda. Tubuh masing-masing orang / individu berbeda. Selalu konsultasikan ke Dokter untuk menangani kondisi kesehatan Anda.

Sumber bacaan: Web MD, Colgate, Health Line

Pinter Pandai “Bersama-Sama Berbagi Ilmu”
Quiz | Matematika | IPA | Geografi & Sejarah | Info Unik | Lainnya | Business & Marketing