Mont Saint Michel, di Pantai Prancis Normandia

Mont Saint Michel: Permata di Pantai Normandia, Prancis

Mont Saint Michel adalah pulau batu kecil yang terletak kurang dari 2 km dari pantai Normandia, di barat laut Prancis. Pulau ini terkenal dengan Biara Mont Saint Michel, yang telah menjadi tempat perlindungan bagi biarawan dan pertapa jauh sebelum biara Benediktin didirikan pada abad ke-11. Benteng kokoh dan arsitektur Gotik membuatnya menjadi pusat kehidupan biara di Prancis abad pertengahan.

Setelah Revolusi Prancis 1789, biara diubah menjadi penjara bagi ulama yang menentang pemerintah Republik. Pada tahun 1836, kampanye oleh Victor Hugo dan lainnya berhasil memulihkan bangunan ini. Penjara ditutup pada 1863, dan sepuluh tahun kemudian Mont Saint Michel dinyatakan sebagai monumen bersejarah.

Saat ini, Mont Saint Michel adalah tujuan wisata utama. Wisatawan bisa mengakses pulau ini melalui jalan beraspal, menghindari jebakan pasang surut yang cepat berubah.

Mont Saint Michel dan Biaranya. KrisMiz2018, CC BY-SA 4.0, via Wikimedia Commons

Sejarah Mont Saint Michel

Asal-usul

Mont Saint Michel, sebelumnya dikenal sebagai Mont Tombe, menjadi terkenal setelah Saint Aubert, Uskup Avranches, mendapat mimpi dari Malaikat Tertinggi Michael pada tahun 708 untuk membangun tempat perlindungan di atasnya.

Peningkatan Arsitektur

Pada abad ke-11, karena jumlah peziarah meningkat, gereja asli diperluas dengan empat ruang bawah tanah dan biara besar. Pada abad ke-13, dengan dukungan dari Raja Prancis Philippe Auguste, biara Gotik yang dikenal sebagai La Merveille dibangun.

Benteng Melawan Inggris

Selama Perang Seratus Tahun, Mont Saint Michel diperkuat dengan benteng-benteng militer yang mampu bertahan dari pengepungan selama hampir 30 tahun.

Penjara Era Revolusi

Setelah Revolusi Prancis, biara diubah menjadi penjara negara hingga 1863. Penjara ini dijuluki “Bastille Laut” karena letaknya yang sulit dijangkau.

Pariwisata Modern

Pada 1979, UNESCO menetapkan Mont Saint Michel dan teluknya sebagai Situs Warisan Dunia. Proyek restorasi besar-besaran antara tahun 2006 dan 2015 mengembalikan akses lautnya, memastikan Mont Saint Michel tetap menjadi destinasi yang menakjubkan bagi pengunjung.

Cara Menuju Mont Saint Michel

Mobil: perjalanan dari Paris ke Mont Saint Michel melalui jalan tol A11 atau A13 memakan waktu sekitar 4 hingga 4,5 jam.
Kereta Api: kaik TGV (kereta cepat) dari Paris Montparnasse ke Rennes (sekitar 2 jam), lalu lanjutkan dengan bus ke Mont Saint Michel (sekitar 1 jam). Total waktu perjalanan sekitar 3 hingga 3,5 jam. Untuk info lebih lanjut tentang kereta api Prancis, mohon kunjungi: National Trains and Regional Trains
Pesawat: bandara terdekat adalah Rennes (75 km dari Mont Saint Michel, sekitar 1 jam perjalanan), Dinard (70 km, sekitar 1 jam perjalanan), dan bandara Paris (sekitar 4 hingga 5 jam perjalanan, tergantung transportasi lanjutan).

Fakta Paris | 10 Hal menakjubkan yang tidak Anda ketahui tentang Paris

Kapan Waktu Terbaik Berkunjung?

Mont Saint Michel dapat dikunjungi sepanjang tahun. Musim panas (Juli-September) menawarkan suhu hangat, sementara musim dingin (November-Maret) lebih sepi meski cuaca lebih dingin.

Aktivitas di Mont Saint Michel

Menikmati pemandangan dari benteng: Pemandangan spektakuler teluk dapat dinikmati dari benteng abad ke-14 dan 15.
Menjelajahi museum: Kunjungi Musée Historique dan Musée Maritime untuk mengenal sejarah dan ekologi lokal.
Menyeberangi teluk: Lakukan penyeberangan yang dipandu untuk pengalaman unik, menghindari pasir hisap dan pasang surut yang cepat.

Foto udara Gunung Saint-Michel. User:Fabos~commonswiki, Public domain, via Wikimedia Commons

Kunjungan Biara

Biara Mont Saint Michel, “Keajaiban Barat”, adalah mahakarya Gotik abad ke-13. Kunjungi La Merveille dan jelajahi aula “ksatria”, ruang makan biarawan, serta ruang-ruang lain yang dibangun selama 17 tahun. Setiap lantai memiliki fungsi berbeda: lantai dasar untuk penerimaan, lantai dua untuk tamu istimewa, dan biara di lantai atas.

Tur mandiri tersedia dalam berbagai bahasa, dengan durasi 30 menit hingga 1,5 jam. Tur berpemandu dalam beberapa bahasa ditawarkan sepanjang tahun, tanpa perlu reservasi. Panduan audio juga tersedia dengan biaya tambahan.

Menyeberangi Teluk Mont-Saint-Michel

Teluk Mont-Saint-Michel terbuka sepanjang tahun. Berjalan kaki melintasi teluk menuju batu suci adalah pengalaman yang tak terlupakan, menyentuh pasir, rumput, dan angin. Disarankan untuk ditemani pemandu terlatih demi keamanan, menghindari pasir hisap dan pasang surut cepat. Jarak tempuh berkisar antara 3 km hingga 14 km, tergantung pilihan rute.

Arkéoscope

Terletak di desa Mont Saint Michel, Arkéoscope adalah pertunjukan multimedia yang menghidupkan sejarah Mont Saint-Michel dari pembentukan geologis hingga pembangunannya.

Harap Dicatat:

Koper besar, kereta bayi, dan hewan dilarang.
Pisau dan senjata tidak diperbolehkan.
Dilarang merokok dan makan di dalam monumen.

Bus antar-jemput Mont Saint-Michel di jembatan di depan gunung. DimiTalen, CC0, via Wikimedia Commons

Tempat Wisata Lainnya Dan Yang Harus Dikunjungi Di Indonesia Dan Luar Negeri

Segala sesuatu yang ada di daerah tujuan wisata yang merupakan daya tarik agar orang-orang mau datang berkunjung ke tempat tersebut. Panduan ini akan membuat Anda untuk tidak melewatkan tempat penting dan memberikan pengalaman wisata Anda ke tempat-tempat yang hebat!

Klik disini untuk melihat tempat-tempat lainnya, seperti di Bali, Jogja, Paris, Tokyo, Tibet, Bogor dan masih banyak lagi.

Bacaan Lainnya

Unduh / Download Aplikasi HP Pinter Pandai

Respons “Ooo begitu ya…” akan lebih sering terdengar jika Anda mengunduh aplikasi kita!

Siapa bilang mau pintar harus bayar? Aplikasi Ilmu pengetahuan dan informasi yang membuat Anda menjadi lebih smart!

Sumber bacaan: Cleverly Smart, Culture Trip, France.fr, UNESCO

Sumber foto: Trey Ratcliff / Flickr

NB: Harga dan jam buka atraksi dapat berubah-ubah tanpa pemberitahuan sebelumnya.